Pendekatan Sifat Terhadap Gaya
Pemimpin adalah orang yang membantu orang lain untuk
memperoleh hasil-hasil yang diinginkan. Pemimpin bertindak dengan cara-cara
yang memperlancar produktivitas, moral tinggi, respons yang enerjik, kecakapan kerja yang
berkualitas, komitmen, efisiensi, sedikit kelemahan, kepuasan, kehadiran, dan
kesinambungan dalam organisasi.
Kepemimpinan diwujudkan melalui gaya kerja (operating style) atau cara bekerja sama dengan orang
lain yang konsisten. Konsep gaya menunjukkan bahwa kita berurusan dengan
kombinasi bahasa dan tindakan, yang tampaknya menggambarkan suatu pola yang
cukup konsisten. Pola bahasa dan tindakan yang dapat digunakan seseorang untuk
membantu orang lainnya mencapai hasil yang diinginkan yakni mengendalikan atau mengarahkan orang
lain, memberi tantangan atau rangsangan kepada
orang lain, menjelaskan kepada atau member instruksi kepada orang laion,
mendorong atau mendukung orang lain, memohon atau membujuk orang lain, melibatkan
atau memberdayakan orang lain, memberi ganjaran atau memperkuat
orang lain.
Mengendalikan, misalnya dicapai melalui bahasa dan tindakan
yang melarang atau membatasi apa yang boleh dilakukan seseorang. Gaya
mengendalikan menimbulkan suatu intonasi suara, cara bereaksi, penggunaan
kata-kata dan frase khas, dan beberapa sikap serta tindakan yang komplementer,
saling berkaitan, dan terpola.